Wednesday 1 May 2013

Antara Bully dan Cinta

Membahas yang namanya, CINTA... Jieee... Ehem...heem.... Itu kalo pas zaman SD, bakal berhubungan dengan yang namanya BULLY mem-bully, OK?.... Eh, tunggu dulu! Bully itu apa an sih?.. Saudaranya Bule yua?

Untuk itu, mari sejenak kita buka Buku Pintar Ngasalpedia-nya..
Disini dituliskan bahwa, Bully itu merupakan tindakan yang dilakukan oleh seseorang terhadap orang lain yang dianggap di luar komunitasnya, sehingga orang itu merasa ditindas, dicemooh, dilecehkan, disiksa, atau mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan..


Nge-bully biasanya karena jealous
 
Jadi, BULLY itu, yaa..... itu bro/sis... Gitu-gitu laaah.... Pokoknya nge-bully itu, pada kondisi yang ekstrem, bisa dimisalkan kayak kucing yang dapet kadal..

Kalian pernah liat kan, guys?.. Pas itu kadal ditangkep ga langsung dimakan, tapi dimain-mainin dulu sama kucingnya. Pertama kadal dilepas dan ditaruh di lantai/tanah, lalu kucingnya diem. Pas kadal merasa aman, mau kabur dan bergerak, si kucing langsung nangkep pake cakar, nyangkut dan kulit kadal itu pun luka. Trus, diulang lagi, diulang, diulang, sampai akhirnya si kadal mati entah itu karena kehabisan darah/energi, atau mengalami kerusakan pada organ dalamnya..


 Oo.. 'Bully' itu ternyata singkatan

Begitulah bully, persis dengan kisah kucing dan kadal, korban bully akhirnya bisa berujung pada kematian, ntah itu mati karena siksaan saat bully yang terlalu berlebihan atau bunuh diri karena tidak tahan di-bully terus menerus..

Lha? Penjelasan tentang Cinta-nya kapan bos??
Haha... iya nih, kok jadi membahas masalah bully yua?
Oke deh, kalo gitu bahas tentang Cinta aja..

CINTA, itu perasaan suka yang lumrahnya ada di setiap diri manusia. Aaa... mungkin tidak hanya pada manusia saja, tetapi semua makhluk hidup ciptaan Tuhan memiliki rasa cinta. Kadang bertahan untuk tetap hidup karena cinta, dan ada yang rela mati demi cinta.. Ckckck... 


Mau buka baju ga? Kalo ga, lu mati..

Nah, berbicara tentang pengalaman hidup saya, pastinya saya juga pernah merasakan yang namanya Cinta, dan yang jelas kepada lawan jenis ya..

Ada yang bilang Cinta itu indah, ada juga yang menyebutkan rasa Cinta itu muncul menandakan seseorang mulai memasuki masa akhil baligh atau pendewasaan. Tapi, kalo naksir sama guru pas sekolah, itu artinya sudah dewasa belum ya? Hihihi...

Okeh, lupakan saja..
Dulu, saya pernah dekat dengan seorang cewek. Sebut saja namanya Bunga (Kayak nama korban yang gimanaa gitu). Sebenarnya ga jelas juga sih, itu Cinta apa cuman Naksir-naksiran. Tapi yang jelas pada tahap itu, saya mencoba untuk memahami sisi lain dari seorang perempuan. Mencoba untuk memahami apa itu Cinta, dan disini cinta yang dimaksud ialah cinta kepada pasangan.

Padahal, sempat frustasi dengan makhluk yang berjenis kelamin perempuan, yang seumuran dengan saya... Kenapa?.. Karena saya pernah di-bully mereka habis-habisan.. (Hiks)

Ga usah terlalu rinci yaa... (Ngehehehe..). Ringkasnya, akhirnya saya dibully sama cewek satu kelas gara-gara itu tadi, Cinta.. (sial deh). Hari-hari pun bagai di neraka, karena dibully itu pasti pada hal yang memang tidak kita inginkan. Sempat terfikir untuk mengakhiri semua ini, berandai-andai jika saya seorang psikopat, saya akan bunuh mereka semua sepulang sekolah (Wedeuww..). Pernah juga berharap punya kekuatan supranatural, jadi pas pulang mereka bakal ketabrak mobil, tewas, atau mereka menderita penyakit aneh, trus mati karena tidak ada obatnya... mmm, setidaknya sih mulut mereka kena jamur, dan ga bisa ketawain saya lagi...

Ya, intinya, tidak ada orang yang mau dibully sebenernya, dan berandai-andai seperti di atas itu wajar terjadi pada diri setiap korbannya, tergantung level bullynya. Ada yang level ringan, jadinya cuman kesel aja. Ada yang medium, seperti saya itu, jadi pengen mencelakai si pelaku. Ada juga yang parah, sampai-sampai ga berani untuk menghadapi hari esok (alias suicide)..


BULLY, game PS2 kesukaan saya.
Berkisah tentang murid pindahan yang selalu dibully seniornya..
Ketemu senior pilihannya cuman ada 2, 'LARI' atau 'LAWAN'


Hanya Tuhan yang tahu, kenapa ini terjadi. Entah bisa jadi ini karma, karena dulu pas SD suka juga nge-bully temen cewek soal naksir-naksiran.. hehe. Ini cewek satu-satunya lho murid cewek yang ada di kelas kita, makanya kena bully. Ga tau deh, dulu nge-bully-nya kelewatan apa enggak. Soalnya pas itu cuman ikut-ikutan temen cowok yang lagi ngusilin dia.. (karena saya belum baligh.. :P )

Memang bener, mem-bully orang lain itu memang asik. Lihat saja di acara-acara lawakan di tivi, kebanyakan penonton jelek disuruh naik panggung, trus dihina-hina bentuk mukanya, gayanya, dan semacamnya. Tapi yang ga asiknya kalo kita yang dibully. Jadi, tetap berjalan di jalan yang bener ya, guys.. Dan, stop bully mem-bully.


SEKIAN

No comments:

Post a Comment